ZMedia Purwodadi

Bahaya Infinite Scrolling: Kenapa Media Sosial Bikin Kecanduan & Cara Mengatasinya

Table of Contents

Bahaya Infinite Scrolling: Kenapa Media Sosial Bikin Kecanduan & Cara Mengatasinya

Tahukah kamu? Rata-rata orang menghabiskan lebih dari 2 jam per hari hanya untuk scrolling media sosial. Fitur infinite scrolling—yang membuat kamu terus melihat konten tanpa henti—ternyata dirancang agar kamu betah berlama-lama. Tapi, apa dampaknya bagi kesehatan mental dan produktivitas kita?

Dampak Negatif Infinite Scrolling di Media Sosial

1. Menyebabkan Kecanduan Digital

Fitur ini merangsang dopamin di otak, mirip seperti saat bermain game atau berjudi. Setiap konten yang kamu lihat memberi rasa puas sementara, membuatmu ingin terus lanjut.

2. Meningkatkan Kecemasan & Perasaan Tertinggal

Scroll yang tak berujung membuat kamu terus membandingkan diri dengan kehidupan orang lain yang terlihat ‘sempurna’ di media sosial.

3. Mengganggu Pola Tidur

Kebiasaan scrolling di malam hari membuat otak tetap aktif dan menunda tidur. Paparan cahaya biru juga menekan produksi melatonin.

4. Menurunkan Produktivitas

Waktu yang terbuang untuk scrolling bisa berdampak besar terhadap tugas sekolah, pekerjaan, atau waktu bersama keluarga.

5. Dampak Serius pada Remaja

Remaja lebih rentan karena otak mereka masih berkembang hingga usia 25 tahun. Konsumsi konten berlebihan dapat memengaruhi fokus, kepercayaan diri, dan emosi mereka.

Cara Mengatasi Kebiasaan Infinite Scrolling

1. Atur Jadwal Khusus untuk Media Sosial

Tentukan waktu khusus—misalnya 30 menit setelah bekerja atau sebelum tidur siang. Disiplin adalah kunci.

2. Aktifkan Fitur Batas Waktu

Gunakan fitur Digital Wellbeing di Android atau Screen Time di iPhone untuk membatasi waktu harian kamu.

3. Ganti dengan Aktivitas Positif

Coba baca buku, jalan-jalan, atau pelajari hal baru di YouTube edukatif sebagai pengganti scrolling tanpa tujuan.

4. Jadwalkan Waktu Bebas Gadget

Sediakan minimal 1 jam sehari tanpa gadget—misalnya saat makan malam atau sebelum tidur.

Dukungan Sosial Itu Penting

  • Ajak Teman: Terapkan tantangan puasa media sosial bareng teman.
  • Dukungan Keluarga: Bicarakan kebiasaan digital sehat dalam keluarga.
  • Bergabung Komunitas: Cari grup online yang saling mendukung untuk mengurangi ketergantungan digital.

Kesimpulan: Waspadai Pola Scrolling Tanpa Tujuan

Fitur infinite scrolling memang nyaman, tapi jangan sampai merusak kesehatan mental dan waktu produktifmu. Mulailah dengan langkah kecil seperti mengatur waktu penggunaan, mengganti aktivitas, dan mencari dukungan dari sekitar.

Butuh bantuan profesional? Jika kamu merasa kecanduan dan tidak bisa berhenti sendiri, jangan ragu untuk konsultasi ke psikolog atau layanan seperti Satu Persen.

Pertanyaan yang Sering Ditanyakan (FAQ)

Apakah scrolling media sosial bisa membuat kecanduan?

Ya, fitur seperti infinite scroll dirancang untuk membuat pengguna betah berlama-lama. Ini dapat memicu kecanduan jika tidak dibatasi.

Apa aplikasi yang bisa bantu batasi penggunaan media sosial?

Kamu bisa coba Forest, Focus To-Do, atau manfaatkan fitur Digital Wellbeing dan Screen Time.

Bagaimana cara mulai detoks digital?

Mulailah dengan target kecil seperti tidak membuka Instagram selama 2 jam di pagi hari. Lakukan bertahap dan konsisten.

Posting Komentar